Pengertian kurang subur atau mandul menurut para dokter kandungan dan kebidanan adalah apabila suami istri sudah menikah selama satu tahun atau lebih dan melakukan hubungan suami istri secara rutin tanpa menggunakan kontrasepsi belum juga mendapatkan anak.
Kesuburan atau fertilitas sangat dipengaruhi oleh banyak faktor, misalnya adanya gangguan fungsi kelenjar hipotalamus dan hipofisis yang memproduksi hormone FSH (Follicle Stimulating Hormone) dan LH (Luteinizing Hormone), atau gangguan pada organ-organ reproduksi baik organ reproduksi pria maupun wanita, adanya infeksi, penyumbatan, kista di rahim atau indung telur akan berdampak pada kesuburan wanita. Tidak adanya sel telur atau lemahnya sel telur serta rendahnya kualitas sel telur juga dapat mempengaruhi kesuburan.
- FAKTOR RESIKO
1. Kegemukan
Pengertian kegemukan adalah apabila berat badan melebihi normal. Keadaan berat tubuh yang berlebih menimbulkan peningkatan hormone esterogen yang akan berpengaruh terhadap siklus haid, misalnya haid tidak lancer. Selain itu lemak tubuh yang berlebihan dapat menekan organ-organ dalam tubuh sehingga mempersulit kerja organ reproduksi.
Meskipun ketidak teraturan menstruasi bukan jaminan sukar mendapatkan anak, tetapi masalah tersebut akan mempersulit menentukan hari subur bagi wanita.
2. Lingkungan Hidup
Secara tidak langsung lingkungan di mana seseorang tinggal dapat mempengaruhi ketidak suburan wanita ataupun pria. Misalnya polusi udara yang mengandung partikel kimia bila dihisap setiap hari secara terus menerus dan dalam jangka yang lama akan berpengaruh terhadap kualitas sel telur maupun sperma. Polutan dari sampah, debu jalanan, resapan limbah industri yang mencemari lingkungan, semua dapat menimbulkan masalah kesehatan dan kesuburan.
3. Stres
Masalah psikis cukup berpengaruh terhadap kesuburan baik yang dialami oleh pria ataupun wanita. Kecemasan yang dialami secara berkepanjangan, ketegangan urat syaraf, masalah-masalah intern keluarga bila terus-menerus terjadi akan beresiko terhadap kesuburan. Bila hal ini terjadi pada wanita biasanya akan berpengaruh terhadap siklus haid, tidak ada gairah untuk melakukan hubungan dan bahkan sampai pada terjadi gangguan ovulasi. Bila masalah psikis ini dialami oleh pria yang bersangkutan akan mengalami gangguan ereksi, gangguan pada sel sperma, misalnya kualitas sperma yang kurang baik dan sebagainya.
4. Gizi buruk
Idealnya makanan yang dikonsumsi harus seimbang artinya terpenuhi unsure karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin dengan porsi cukup. Apabila makanan kurang memenuhi syarat juga akan beresiko terhadap kesuburan pihak suami ataupun istri. Makanan-makanan tertentu yang dapat menunjang kesuburan perlu dikonsumsi secara teratur, misalnya makanan yang banyak mengandung vitamin E dan C. Menu-menu makanan berganti-ganti setiap hari sangat dianjurkan, supaya kecukupan akan gizi terpenuhi.
Go to : Penyebab Kemandulan Pada Wanita
No comments:
Post a Comment